Pengkabelan untuk Jaringan
Kabel Jaringan adalah kabel yang menghubungkan antara komputer dengan komputer, dari server ke swich dan yang lainnya. kabel jaringan juga bisa sebagai perantara pengguna dengan pengguna lainya dalam satu wilayah lokal seperti (warnet, kantor perusahaan dll).
Selain itu kabel jaringan juga bisa disebut dengan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang sering digunakan untuk LAN dan kabel telpon. Kabel UTP sendiri terdiri dari empat warna konduktor tembaga yang setiap pasangannya berpilih. Kabel UTP terhubung ke perangkat melalui konektor modular yaitu 8 pin yang biasa kita sebut sebagai RJ-45, dan semua protokol LAN dapat beroprasi melalui kabel UTP. Dan kebanyaka perangkat LAN dilengkapi oleh konektor RJ-45.
Standar Pengkabelan UTP
Pengkabelan dilakukan berdasarkan standar yang telah ditentukan,
dan berlaku secara internasional. Ada dua sandar yang digunakan untuk
pengkabelan yaitu TIA/EIA 368A dan TIA/EIA 368B.
EIA merupakan sinonim atau kepanjangan dari Electronic Industries Alliance dan TIA merupakan sinonim atau kepanjangan dari Telecommunication Industry Association.
Maksud dari arti EIA/TIA adalah merupakan standarisasi internasional stuktur kabel untuk telekomunikasi. Kabel yang paling sering kita temui adalah jenis UTP dan STP.
Banyak yang menganggap EIA/TIA hanyalah standart untuk kabel jenis ethernet padahal EIA/TIA lebih global untuk telekomunikasi termasuk transfer voice suara (PABX).
Jenis Pengkabelan UTP
Dua jenis pengkabelan yang sering digunakan. Yaitu Straight dan Crossover.
1. Pengkabelan Straight.
Kabel Straight merupakan
kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung
yang lainnya.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau kadang-kadang juga dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai berikut :
Yang sering digunakan adalah yang sesuai dengan standar TIA/EIA 368B.
Contoh penggunaan kabel straight adalah
sebagai berikut :
§ Menghubungkan antara Komputer dengan Switch
§ Menghubungkan Komputer dengan LAN pada Modem
Cable/DSL
§ Menghubungkan Router dengan LAN pada Modem
Cable/DSL
§ Menghubungkan Switch ke Router
§ Menghubungkan Hub ke Router
Membuat Kabel Straight UTP
§
Kupas bagian ujung kabel
UTP, kira-kira 2 cm.
§
Buka pilinan kabel,
luruskan dan urutankan kabel sesuai standar gambar.
§
Setelah urutannya sesuai
standar, potong dan ratakan ujung kabel,
§
Masukan kabel yang sudah
lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel
posisinya sudah benar dengan posisi sesuai gambar di atas.
§
Lakukan crimping
menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin
(kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel. biasanya akan
terdengar suara "krik".
§
Langkah terakhir adalah
mengecek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya
masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang
tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai
dengan urutan kabel yang kita buat.
2. Pengkabelan Crossover.
Kabel Crossover
merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung
lainnya. Kabel cross digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar
di bawah adalah susunan standar kabel cross.
Contoh penggunaan kabel crossover adalah sebagai berikut :
§ Menghubungkan 2 buah Komputer secara langsung.
§ Menghubungkan 2 buah Switch.
§ Menghubungkan 2 buah Hub.
§ Menghubungkan Switch dengan Hub.
§ Menghubungkan Komputer dengan Router.
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.
Membuat Kabel Cross UTP
Membuat kabel cross
memiliki langkah yang hampir sama dengan kabel straight, perbedaan hanya
terletak pada urutan warna dari kedua ujung kabel. Berbeda dengan kabel
straight yang memiliki urutan warna sama di kedua ujung kabel, kabel cross
memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujung kabel.
Ujung Pertama sama
dengan kabel straight :
• Orange Putih pada Pin 1.
• Orange pada Pin 2.
• Hijau Putih pada Pin 3.
• Biru pada Pin 4.
• Biru Putih pada Pin 5.
• Hijau pada Pin 6.
• Coklat Putih pada Pin 7.
• Coklat pada Pin 8.
Untuk ujung kabel yang
Kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapun susunan warnanya
adalah sebagai berikut :
§
Menghubungkan 2 buah
Komputer secara langsung.
§
Menghubungkan 2 buah
Switch.
§
Menghubungkan 2 buah Hub.
§
Menghubungkan Switch
dengan Hub.
§
Menghubungkan Komputer
dengan Router.
Sumber :
Bahan
Ajar Komputer dan Jaringan Dasar
https://www.komputertips.com
https://afm98.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar